Debat Visi Misi Jokowi-Ma’ruf Vs Prabowo-Sandi

0
165

Jakarta, (beritairn.com ) – Pasangan Joko Widodo (Jokowi)-KH Ma’ruf Amin dan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno memiliki prioritas masing-masing dalam visi dan misinya. Antar-koalisi pengusung Jokowi-Ma’ruf dan Prabowo-Sandiaga saling berdebat soal visi-misi kubu lawannya.

Dalam dokumen visi dan misi Jokowi-Ma’ruf masih tertulis ‘Revolusi Mental’ yang pernah dipakai Jokowi dalam Pilpres 2014. Pada visi dan misi kali ini, Jokowi dan timnya menekankan pada revitalisasi Revolusi Mental. Revitalisasi itu juga mencakup perubahan mental karakter bangsa.

NasDem menjelaskan makna Revolusi Mental yang diusung Jokowi. NasDem menyebut Revolusi Mental memiliki makna luas.

“Yang namanya Revolusi Mental memang harus tetap menjadi ikon kami karena Revolusi Mental artinya luas. Seperti misal memerangi korupsi, mengubah paradigma berpikir,” kata Ketua DPP NasDem Irma Suryani Chaniago, Rabu (26/9).

Ditambahkan oleh PKB, Revolusi Mental yang jadi andalan Jokowi itu harus terus berjalan. PKB menjelaskan Revolusi Mental harus terus berjalan karena berkesinambungan dengan segala unsur dalam hidup bernegara ini.

“Revolusi Mental itu program yang tak lekang oleh waktu, akan terus relevan sepanjang waktu,” ujar Wasekjen PKB Daniel Johan, Rabu (26/9).

Kritikan soal Revolusi Mental dilemparkan kubu Prabowo, yakni dari Gerindra. Gerindra menilai Revolusi Mental layak dibenahi.

“Sekarang saya pikir kita lihat keadaan sekarang mungkin harus lebih dimaksimalkan lagi, sehingga mungkin dari yang membuat sekarang perlu direvitalisasi,” kata Waketum Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (26/9).

Sementara itu, Prabowo-Sandiaga menuliskan tentang ‘8 Karakter Utama’. Kedelapan karakter itu kemudian akan disinkronkan dengan sistem pendidikan nasional.

Kedelapan karakter utama itu ditulis dalam Program Kesejahteraan Rakyat. Ada 31 program dalam Pilar Kesejahteraan Rakyat Prabowo-Sandiaga. Ada sedikitnya 3 poin yang menuliskan pendidikan karakter secara eksplisit.

Partai Gerindra menjabarkan satu-persatu nilai dari 8 Karakter Utama itu. Nilai-nilai 8 Karakter Utama itu ialah relijius, bermoral, sehat, cerdas dan kreatif, kerja keras, disiplin dan tertib, mandiri, bermanfaat. Kedelapan karakter utama itu ditulis dalam Program Kesejahteraan Rakyat.

“Yang pertama reiljius, kan harapannya seluruh warga Indonesia apapun agamanya akan menjadi relijius dengan pemahaman agama masing-masing,” ucap Anggota Badan Komunikasi DPP Gerindra, Andre Rosiade, Rabu (26/9).

Sedangkan PAN menyebut program prioritas tersebut lebih membumi dibandingkan Revolusi Mental yang kembali diusung Jokowi. Dengan fokus utama pada pengembangan 8 fokus karakter itu, kata PAN, permasalahan bangsa Indonesia akan dapat teratasi.

“8 Karakter Utama itu lebih membumi. Lebih aplikatif dan lebih mudah dipahami oleh masyarakat. Itu salah satu perbedaan utama dengan jargon Revolusi Mental,” terang Wakil Ketua Dewan Kehormatan Dradjad Wibowo, Rabu (26/9).

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here