Ketapang, (beritairn.com) – Balai Latihan Kerja (BLK) Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasimendapat bantuan sebuah mesin Mitsubishi PS 100 dari manajemen Cargil Poliplant Group, Senin (11 Agustus 2019). Penyerahan bantuan ke BLK Dinas tenaga Kerja dan Transmigrasi Ketapang tersebut sesuai surat Manajemen perusahaan nomor : 021/PSA-DIR/VIII/2019 yang ditandatangani Presiden Direktur Cargill-Poliplant Group Anthony Yeow Tian Him.
Menurut Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Ketapang, Dersi SH bahwa bantuan tersebut merupakan tindaklanjut dari BLK meminta bantuan tertulis kepada pihak Cargil Poliplant Group sebuah mesin mobil untuk praktek di BLK Ketapang . Karena selama ini mesin mobil jurusan otomotif dinilai kurang. Selain itu mesin-mesin yang sudah ada itu sudah terlalu lama. “Jadi pihak Cargil Poliplant pun merespon itu dan menanggapi surat permintaan kita untuk memberikan bantuan sebuah mesin mobil truk PS 100 untuk praktek di BLK Ketapang,” tegas Dersi SH, Kepala Dinas tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Ketapang.
Pihaknya sangat berterima kasih kepada jajaran Manajemen perusahaan yang telah memberikan bantuan tersebut . Bantuan tersebut diharapkan memperlancar praktek dijurusan otomotif di BLK Ketapang. Diterangkan mantan Kabag Hukum Setda Ketapang bahwa, untuk tahun 2019 ini jumlah peserta praktek di BLK Ketapang sudah ada 48 orang dalam tiga angkatan. Satu angkatan berjumlah 16 orang khusus otomotif. Selain otomotif di BLK Ketapang masih banyak jurusan praktek. Beberapa kelas pelatihan diantaranya, kelas menjahit, kelas listrik, kelas komputer, maupun pengolahan hasil perikanan. Tahun 2019 paling banyak minatnya adalah menjahit dengan kelas IT. Pembiayaan pelatihan bersumber dari dana APBN. “Harapan saya dengan bantuan dari cargil ini peserta pelatihan diharapkan memahami bongkar pasang mesin truk sehingga mereka mempunyai ketrampilan dan bisa bekerja nantinya di berbagai perusahaan-perusahan yang ada di Ketapang ini sehingga mengurangi pengangguran di Kabupaten Ketapang,” tegas Dersi SH.
Sementara itu, Rosa Oktavarina, S.P , Kepala UPT BLK Disnakertrans Ketapang menerangkan BLK di Kabupaten Ketapang ini ada 6 kejuruan. Untuk kelas otomotif ada dua program, yaitu pemeliharaan kendaraan ringan dan service kendaran bermotor sistem konvensional. Untuk kelas TIK (Teknologi Informasi Komputer)juga terdapat 2program yaitu komputer operator assistent dan perakitan computer. Kemudian kelas jahit yaitu penjahit pakaian dengan mesin.
Demikian juga kelas las yaitu pengelasan dengan sistem 3G. Untuk kelas listrik yaitu pemasangan listrik kebangunan sederhana. Kemudian, kelas procecing yaitu program pengolahan ikan. Untuk tahun 2019, terdapat 34 paket pelatihan. Untuk setiap paket pelatihan ada 16 orang. Kegiatan pelatihan dilaksanakan sejak Januar, sudah 3 angkatan. “Angkatan ke empat akan kita laksanakan pada bulan september rencana pada 2 september pembukaan, lama kegiatannya tergantuan dari jurusannya masing-masing, kita juga kita sosialisaskan dan diinformasikan ke berbaga media baik cetak elektronik, maupun spanduk-spanduk yang disebar di tempat strategis, d idesa, kecamatan termasuk juga di wilayah Kabupaten Kayong Utara,” ucap Kepala UPT BLK Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi kabupaten Ketapang.(wan/hms/red)