Tangerang Selatan, (beritairn.com) – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) dapat dukungan dari warga difabel. Ini berkaitan dengan penyusunan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Disabilitas.
“Sebagai penyandang difabel saya sangat mengapresiasi inisiatif dewan,” kata warga penyandang difabel, Rato Simo yang mendatangi kantor DPRD Kota Tangsel di Gedung IFA, Serpong, Rabu (25/7).
Kedatangannya ke kantor DPRD, diakuinya untuk memberikan masukan terkait penyusunan Raperda Disabilitas.
Dalam Raperda ini yang harus dipikirkan, bukan hanya sekadar fasilitas publik untuk warga penyandang difabel saja. Tetapi juga memberikan perhatian khusus di bidang UKM bagi warga penyandang difabel,” tandasnya.
Kenapa? Karena menurutnya saat ini banyak penyandang difabel kurang mendapat perhatian, utamanya dalam hal mengembangkan bisnis UKM. Sehingga pembinaan difabel di sektor UKM perlu diberi ruang khusus dalam Raperda tersebut.
“Jadi kami ingin masuk dalam Raperda ini agar menjadi kewajiban rutin bagi pemerintah kalau sudah ada payung hukumnya,” paparnya.
Simo juga mengatakan, jika pembinaan UKM bagi difabel terlindungi dengan payung hukum, maka pelatihan-pelatihan UKM tidak hanya menjadi sekedar seremoni saja. Tetapi benar-benar dibantu sampai tuntas.
“Jadi kami berharap ada pasal khusus mengenai pembinaan UKM bagi warga difabel di Tangsel, sehingga keadilan sosial bagi seluruh warga ini benar-benar terwujud,” paparnya.
Sementara itu Ketua Bapemperda DPRD Kota Tangsel Ledy MP Butar Butar mengaku masukan yang diberikan warga tersebut bermanfaat. Ia mengaku usulan itu bakal menjadi pertimbangan.
“Kami juga membutuhkan keseriusan dan kesiapan dari pemerintah untuk masukan ini, agar ini bisa berjalan dengan baik dan sesuai pula dengan apa yang dikehendaki oleh masyarakat Kota Tangsel,” tandasnya.(egy/red)
