SPBU Imam Bonjol Pontianak Kebakaran

0
366

Pontianak (beritairn.com) – Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Imam Bonjol yang juga dikenal dengan sebutan SPBU 24 jam terbakar, Senin (4/3/2019) sekitar pukul 21.30 WIB malam. Akibat kobaran api yang menyambar BBM di SPBU tersebut, satu unit truk pengangkut sampah milik Pemkab Kubu Raya dan satu mobil box milik JNE terbakar.

 

Tak kurang puluhan Pemadam Kebakaran datang ke lokasi untuk memadamkan api. Menurut saksi mata Rezky, sopir JNE api berasal dari selang pengisi bahan bakar minyak yang tersangkut di bagian aki truk pengangkut sampah yang hendak mengisi solar. “Ada percikan api dari bagian aki truk sampah, api langsung menyambar selang BBM,” ungkapnya saat diwawancarai di TKP.

 

Saat kejadian, papar Rezky, mesin truk yang terbakar sedang dalam keadaan mati. Sementara dirinya saat itu baru saja selesai mengisi bahan bakar. “Api semakin membesar karena menyambar BBM disekitarnya terutama yang dekat dengan tangki truk sampah tersebut. Setelah menyambar truk, sontak api menyambar mesin pengisi bahan bakar,” jelasnya.

 

Rezky panik, lalu lari menyelamatkan diri meninggalkan mobil box yang dibawanya dari lokasi kejadian. Tak ayal lagi mobil box JNE yang dibawanya juga terkena sambaran api pada bagian body mobil. Dilokasi kejadian juga sempat terjadi ledakan saat api mulai membesar. Selang beberapa menit kejadian, petugas pemadam kebakaran tiba di lokasi.

 

Koordinator Damkar Kapuas Bhakti, Erwin menuturkan bahwa pihaknya tiba di lokasi sekitar 10 menit pasca terbakar. Api saat itu, kata dia, sudah membesar sehingga petugas tak bisa langsung memadamkan api dengan jarak dekat lantaran khawatir terjadi ledakan. “Kita sampai di TKP api sudah besar. Kita tidak bisa langsung kerja (memadamkan) karena takut ada ledakan. Pertama kita lakukan penyemprotan dari jauh terlebih dulu, kita tunggu titik api sudah padam, baru kita merapat lebih dekat,” ujar Erwin.

 

Erwin menuturkan bahwa percikan api berasal dari truk pengangkut sampah yang hendak mengisi bahan bakar jenis solar. “Setelah api menyambar mobil kemudian menyambar tempat pengisian minyak. Sempat terjadi ledakan beberapa kali, makanya kita semprotkan dari jarak jauh, itu (ledakan) yang kita khawatirkan,” ujarnya.

 

Petugas dapat meredam amukan si jago merah setelah 1 jam berjibaku. Peristiwa ini lantas menjadi tontonan warga yang melintas sehingga menyebabkan Jalan Imam Bonjol macet total. (kli/wan/red)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here