Tangerang Selatan, (beritairn.com) – Guna meningkatkan kewaspadaan, Satuan Penyelenggara Administrasi SIM (Satpas) Cilenggang melakukan pengamanan ketat terhadap para warga yang ingin membuat SIM.
Warga yang ingin membuat SIM harus melalui pemeriksaan tas secara detail dan juga KTP, Senin (14/5).
Kasat Lantas Polres Tangsel, AKP Lalu Hedwin mengatakan, keamanan ini untuk meningkatkan kewaspadaan terkait tragedi bom di Surabaya.
“Kita meningkatkan kewaspadaan saja, perketat kemanan sejak dari Sabtu (12/5) lalu,” ujarnya.
Ia menambahkan, dalam peningkatan kewaspadaan tersebut dilakukan sampai situasi normal kembali.
“Kita akan lihat situasinya, sampai kondisi benar-benar aman terkendali. Semoga, tidak terjadi apa-apa,” tandasnya.
Sementara itu, salah satu warga Tangsel yang ingin membuat SIM, Tedi Kurniawan (27) sangat mendukung langkah Kepolisian memperketat keamanan.
“Saya sangat mendukung langkah Kepolisian Tangsel dan saya turut berduka atas tragedi bom yang terjadi di Surabaya. Semoga bisa cepat tertangkap otak pelakunya,” katanya.
Dari hasil pantauan dilapangan, terdapat satu anggota Provos dan satu anggota kepolisian yang berjaga dengan membawa senjata laras panjang.
