Tangerang Kota, (beritairn.com) – Mendorong masyarakat Kota Tangerang untuk tertib administrasi kependudukan, bahkan sejak hari pertama lahir dari kandungan, Disdukcapil Kota Tangerang menjalin Memorandum of Understanding (MoU) dengan Ikatan Bidan Indonesia (IBI) dan Praktik Mandiri Bidan (PMB) se-Kota Tangerang, di Ruang Akhlakul Karimah, Gedung Puspem, Rabu (31/7/19). Diketahui, dalam kerjasama ini, Disdukcapil bersama bidan memberikan pelayanan lebih kepada masyarakat Kota Tangerang. Bagi warga yang melahirkan anaknya di bidan-bidan di Kota Tangerang, secara otomatis bidan akan mendaftarkan data-data sang bayi untuk mendapatkan administrasi kependudukan secara langsung. Mulai dari Kartu Anak Indonesia (KAI), Kartu Keluarga serta Akta Kelahiran. Kabid Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan dan Pemanfaatan Data (PIAK PD), Ahmad Amrullah, menuturkan, dengan kerjasama ini secara otomatis akan memotong birokrasi pembuatan administrasi kependudukan. Para orangtua baru sudah tak perlu repot-repot ke kelurahan atau Disdukcapil untuk mengurus KAI, KK dan Akta Kelahiran. “Semua sudah diurus bidan secara otomatis. Pulang bersama sang bayi dengan kelengkapan administrasi kependudukan langsung secara gratis. Tanpa biasa tambahan apa pun, ini gratis,” ungkap Amrullah usai MoU. Ia berharap, dengan kerjasama ini, mendorong masyarakat untuk meninggalkan pemikiran melahirkan didukun beranak. Dengan pelayanan ini, mendorong masyarakat untuk melahirkan di bidan-bidan terbaik di Kota Tangerang. Secara otomatis, pelayanan yang tepat ini akan mengurangi angka kematian ibu dan bayi. “Masyarakat harus manfaatkan pelayanan gratis dari pemerintah ini. Jangan dilewati, karena ini sangat memudahkan para orangtua, tidak perlu repot. Tinggal fokus saja mengurus anak barunya,” katanya. Prosedurnya, calon orangtua yang sudah menyerahkan data kekeluargaan kepada bidan pilihannya. Bidan bisa langsung mengirimkan data melalui aplikasi khusus. Tiga hari setelah dikirim, bidan bisa langsung mengambil tiga berkas tersebut diloket khusus bidan di kantor Disdukcapil. Sementara itu, Pengurus IBI Kota Tangerang, Elly Rohayati, menyambut baik kerjasama ini. Kata Elly, dalam waktu dekat, IBI sudah mengagendakan pelatihan aplikasi input administrasi kependudukan khusus anak baru lahir ini. “Agar program ini berjalan secara baik. IBI akan melakukan pelatihan, bidan sudah dibagi jadwal dan kelompoknya, sehingga tahapan dan tujuan program ini juga dapat dipahami juga oleh para bidan,” ungkap Elly, Kata Elly, IBI dan PMB selalu siap bersinergi dengan Pemerintah Kota Tangerang, terlebih terhadap pelayanan maksimal bagi masyarakat luas. “Dengan ini, pelayanan bidan kepada pasien bertambah, sehingga kredibilitas bidan bisa lebih dirasakan masyarakat,” katanya.