Dilantiknya Dewan Hakim Dan Panitera MTQ XXVIII Tingkat Kabupaten Ketapang

0
149

Ketapang, (beritairn.com) – Pelantikan Dewan Hakim dan panitera MTQ XXVIII Kabupaten Ketapang dilaksanakan menjelang Pembukaan MTQ yang dilaksanakan di mimbar Utama MTQ XXVIII, Selasa (8/10) malam. “Untuk Itu, saya ucapkan selamat atas kepercayaan dan kehormatan yang telah diberikan kepada saudara –saudara sebagai Dewan Hakim dan Panitera MTQ ini,” tegas Wakil Bupati Ketapang, Drs H.Suprapto Sutrisno.

Ditegaskan Wakil Bupati Ketapang, bahwa tugas Dewan Hakim sesungguhnya tidak ringan. Sebuah tugas yang menuntut tanggungjawab berdasarkan hati nurani. Keputusan Dewan Hakim haruslah cermat, jujur, benar dan objektif dalam menentukan penilaian para peserta MTQ. Oleh karena itu, para dewan hakim haruslah independen dan bebas dari segala macam pengaruh kepentingan dan keberpihakan. “Saya mengharapkan kepada para dewan hakim agar konsisten dan berpegang pada pedoman perhakiman, serta mengesampingkan segala faktor yang dapat mempengaruhi kemurnian penilaian,” ucapnya.

Dalam kaitan tersebut, kode etik Dewan Hakim dan Panitera MTQ tidak membenarkan untuk menerima sesuatu pemberian atau apapun juga yang berkaitan dan /atau patut diduga berkaitan dengan keikut sertaan dalam MTQ ini. Pelaksanaan MTQ XXVIII Tingkat Kabupaten Ketapang Tahun 2019 ini diharapkan semakin berkualitas dan mengalami peningkatan dalam semua cabang yang diperlombakan. Oleh karena itu kepada pengurus Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kabupaten Ketapang sebagai lembaga yang berkompeten dalam pengembangan kegiatan Tilawatil Qur’an. Wakil BUpati Ketapang berharap kualitas perhakiman dan sistem penilaian harus semakin baik dan ada peningkatan yang signifikan dari pelaksanaan MTQ sebelumnya. Selain itu kekurangan dan kelemahan yang terjadi dalam suatu penyelenggaraan MTQ tidak boleh terulang kembali pada MTQ berikutnya.

Selain itu, Wakil Bupati Ketapang,atas nama Pemerintah Ketapang mengharapkan agar para Dewan Hakim dan Panitera MTQ XXIII Tingkat Kabupaten Ketapang dapat menjaga kesehatan. Karena dengan kesehatan yang baik, para hakim dan paintera akan dapat melakukan penilaian secara baik dan benar. Wakil Bupati menegaskan untuk menjaga disiplin, kekompakan dan lakukanlah penilaian berdasarkan pada pedoman penilaian MTQ yang ditetapkan oleh Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ). “Tingkatkan rasa persatuan dan kesatuan serta kebersamaan dalam upaya meningkatkan prestasi para peserta MTQ di semua cabang dan golongan yang diperlombakan,” tuntasnya.(wan/hms/red)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here