Jakarta, (beritairn.com) – Pelaksanaan Apkasi Otonomi Expo 2029 (AOE19) yang digelar pada 3-5 Juli 2019 di Hall A dan Hall B, JCC Senayan Jakarta menjadi peluang para kepala daerah memasarkan beragam produk komoditas unggulan, destinasi wisata kelas dunia, hingga peluang investasi yang menjanjikan. Potensi unggulan masing masing daerah ini dipaparkan langsung kepala daerah dalam Executive Dialogue and busssines Matching Forum, Kamis (4/7).
Executive Dialogue and busssines Matching Forum dibuka Sekjend APKASI Dr.H.Najmul Akhyar, dan dihadiri Kepala BPSDM Kemendagri Teguh Setyabudi, para investor dan Bupati Se-Indonesia yang hadir dalam APKASI 2019.
Para Bupati yang hadir memanfaat momentum tersebut untuk promosi potensi wilayahnya. Misalnya dilakukan Bupati Tabalong, Musi Banyuasin, dan Sintang. Para Bupati ini memaparkan potensi, dan peluang daerah mereka dan mereka mengajak investor yang hadir untuk masuk ke wilayah membantu pembangunan daerah mereka. Beberapa aspek kemudahan, seperti infrastruktur, maupun perizinan juga ditawarkan.
“Executive Dialogue & Business Matching Forum : Kemitraan Bisnis untuk Peningkatan Ekonomi Lokal Lestari, tersebut juga disampaikan tanggapan Senior Managing Director, PT Awina Sinergi International, yang investor dari Jepang dibidang energi kelistrikan. Dimana, saat ini perusahaan Jepang tersebut sudah bekerjasama dengan Pemkab Gorontalo. Mereka membuka peluang bagi kabupaten untuk menjalin kerjasama dengan pihaknya. Begitu juga dengan, pentingnya teknologi dan publikasi potensi sampai keluar negeri. Selain menggunakan media berbasis teknologi dengan menggunakan bahasa Inggris, praktisi media yang menjadi pembicara menyarankan agar publik relation pemerintah daerah mesti menjalin hubungan dengan kedutaan besar. Dengan demikian informasi potensi daerah, dapat disosialisasikan kedutaan negara sahabat yang memiliki jaringan internasional.
Dari dialog dari pukul 10.00 sampai pukul 17.00 WIB, dimana para daerah berdiskusi dengan pemaparan data yang lengkap tersebut tujuannya mendorong promosi potensi daerah serta menyukseskan program pemerintah dalam meningkatkan pertumbuhan dan daya saing ekonomi daerah. Selain potensi yang dimiliki, dibahas pentingnya keberadaan modal dengan mendatangkan investor. Dengan data potensi yang lengkap dan mudah diakses, serta publikasi potensi yang baik dalam pembahasan tersebut diyakini mampu menjadi referensi bagi calon investor. Demikian didukung dengan political Will kepala daerah, diikuti komitmen OPD dan keamanan daerah.(wan/hms/red)