Ketapang, (beritairn.com) – Bupati Martin Rantan SH M Sos, mengharapkan kepada generasi muda terutama usia kerja agar membekali diri dengan skill dan keterampilan dalam menghadapi komptensi dunia kerja yang saat ini semakin kompetitif.
” Diklat keterampilan ini memang skillnya yang diutamakan, permasalahan yang kita hadapi berkaitan dengan kompetensi rendahnya kualifikasi angkatan kerja yang tersedia pada komposisi angkatan kerja menjadi pemicu diperlukan adanya wadah sarana dan prasarana pelatihan jadi kompetensi ini saya kira harus paham akan kecakapan dan kemampuan ” kata Asisten III Setda Drs. Heronimus Tanam Me yang menyampaikan sambutan Bupati Martin Rantan pada acara pembukaan pelatihan tenaga kerja di aula Disnakertranskesos ketapang, Senin (18/3).
Selanjutnya trend pergerakan dunia perkerjaan sekarang ini dihadapkan pada kecenderungan baru berupa pergeseran pengangguran terbuka dari angkatan kerja berpendidikan rendah menuju kearah ke angkatan kerja berpendidikan yang lebih tinggi,
” ini jga menjadi masalah. makanya tadi kalau kita punya skill khusus pendidikannya bisa diabaikan karena kita terampil coba kita lihat nanti instruktur kalau memang dia ada fungsional dibidang listrik biarpun dia tidak S1 pasti dia bisa digunakan ” kata Asisten III Heronimus Tanam
menurutnya lagi minimal dia bisa memberikan pelajaran itu, tapi kalau dia bukan dia instruktur tapai dia juga tidak menguasai juga ini akhirnya kita banyak modul, teori, dan itu juga menjadi pergeseran, jadi yang saya maksudkan disini saya kira seorang berpendidikan tinggi itu bukan hanya pendidikannya tetapi memiliki kemapuan yang lebih dari pada yang dasar,
Selain itu untuk mengatasi perubahan tersebut maka perlu dilakukan re-enginering dunia pendidikan dari yang bersifat umum menjadi kejuruan dan keterampilan sebagai pelatihan operasional yang ada saat ini pada balai latihan kerja,
maka untuk melakukan perubahan tadi ditekankan Asisten perlu pre-enginering tadi, sehingga penyesuaian-penyesuaian tiap tahun semakin nampak, apa yang kita butuhkan apa yang kita buat seperti itu, perubahan terjadi di dunia kerja harus diikuti oleh perubahan sikap, perilaku, serta peningkatan keterampilan tenaga kerja lembaga pendidikan vokasional sebagai salah satu institusi penghasil tenaga kerja terdidik untuk masuk pasar kerja,
” Harus diikuti proses pendidikan yang menghasilkan tenaga kerja yang mempunyai daya saing di pasar global lembaga latiha kerja harus banyak melihat perkembangan terjadi didalam dunia usaha. seiring perkembangan jaman juga adalah salah satu unsur juga adalah program kemudian anggarannya ” tutur Heronimus Tanam.
Disampaikan juga beberapa hal yang belum mampu kita realisasikan upaya tadi, kemudian perilaku dan sikap itu penting, tadi saya sampaikan kalau kita tidak menyenangi apa yang telah kita buat itu bakal tidak lama,
” yang harus perhatikan sebagai mana agenda prioritas pembangunan pemerintah antara lain meningkatkan kualitas hidup manusia melalui kualitas pendiidikan dan pelatihan serta peningkatan kesejahteraan masyarakat ” tandasnya.(hms/wan/red)